Di kelompok tersebut, keakraban memang terjalin tanpa hambatan karena semua memiliki keinginan sama. Yakni, tetap bugar hingga usia tak lagi muda. Bagi mereka, usia bukan halangan untuk tetap beraktivitas. "Di sini ada peserta yang sudah berusia 70 tahun lebih," kata Handayani, koordinator Kelompok Senam Tri Dharma.
Meski umur sudah kepala tujuh, kata Handayani, mereka tetap menjalani aktivitas senam seperti anggota lain. Tidak ada rasa minder atau kecil hati. Yang ada justru happy. Sebab, mereka bisa bertemu teman seusia. Bagi yang berusia 60-an, teman yang bisa didapat lebih banyak. "Meski telah berusia 60 tahun, kami berupaya tetap terlihat muda," ujar Lies, salah seorang anggota.
Dari segi penampilan fisik, wanita 60 tahun itu memang tak jauh beda dengan mereka yang lebih muda. Tubuhnya masih langsing dan kencang. Wajah juga terlihat cerah. Tidak ada yang menyangka usia nenek sembilan cucu itu sudah kepala enam. "Senang ikut senam. Badan rasanya sehat terus," kata dia.
Selin mengungkapkan hal senada. Wanita 63 tahun itu juga masih tampak lincah. Padahal, ibu enam anak tersebut pernah menjalani cangkok organ. "Dulu senamnya jarang-jarang. Sekarang lebih rutin. Tiap ada latihan, seminggu empat kali, saya ikut," katanya.
Keaktifan anggota Kelompok Senam Tri Dharma juga tak lepas dari keakraban mereka. Karena sering bertemu, mereka menjadi akrab. Saling tukar informasi dan pendapat pun melahirkan keasyikan tersendiri. "Meskipun banyak yang bekerja, peserta tetap datang untuk latihan. Itu kesadaran pribadi mereka untuk menjaga kebugaran," tutur Handayani. (may/c10/soe)
0 comments:
Post a Comment